Jangan cepat puas dengan gambaran kreatif bebas yang muncul dalam gambar anda sendiri, begitu menurut Fred Deakin

Fred Deakin adalah seorang professor di University of the Arts London. Dia menjalankan Fred & Company, yang fokus pada proyek-proyek seni interaktif. Sebelumnya, dia mendirikan sebuah perusahaan yang menjadi pemenang dalam penghargaan perusahaan desain Airside, yang juga telah memperoleh BAFTAs, D&AD Pencils dan Webby sebelum akhirnya ditutup pada tahun 2012 setelah 14 tahun berada dalam kesuksesan. 

Anda sekarang memiliki tiga pilihan- empat jika anda turut menghitung dunia yang keras ini atau memilih untuk hidup dengan orang tua hingga anda berubah menjadi tua, dan kedua pilihan tersebut tidak akan berakhir dengan baik, percayalah.

1. Bekerja untuk orang lain

Pertama, anda bisa pergi dan mendapatkan pekerjaan (atau lebih tepatnya, bisa dikatakan , magang berbayar).  Sebenarnya untuk mencari hingga mendapatkan pekerjaan tersebut pasti akan membutuhkan waktu yang lama.

Saya menghabiskan Sembilan bulan pertama setelah saya lulus dengan 40 kali tatap muka untuk interview untuk mendapatkan pekerjaan pertama saya di bidang desain sebelum saya seberuntung ini, dan saat itulah pekerjaan tersebut muncul dalam jumlah yang wajar.

Sekarang ini, banyak perusahaan yang tidak bermoral menciptakan model bisnis yang diisi orang para sumber daya manusia yang merupakan lulusan berbakat yang bekerja tanpa dibayar, Melempar anak magang yang tidak kompeten kedalam tumpukan sampah dan segera menggantinya dengan ‘korban’ dengan semangat tinggi yang lain.

Mengingat bahwa anda bisa mengumpulkan semua orang-orang di industri kreatif dan menggantikan mereka semua dengan lulusan terbaru dari sekolah seni. Anda adalah bagian kecil dari gelombang tsunami para pencari keberuntungan pertama setelah lulus, maka pintar pintarlah menjadi pemecah ombak yang kuat.

2. Bekerja untuk diri sendiri

Kedua, anda bisa mengatur diri anda sendiri, misalnya anda bisa menjadi freelancer. Jika anda cukup baik dalam hal tertentu, mungkin anda bisa mencari agen untuk mempromosikan diri anda. Jika anda tidak merasa selayak itu, maka anda lebih baik membagi bagikan kartu nama anda kepada teman dan keluarga di setiap pesta yang anda datangi, berharap Uncle Tommy mengetahuinya dan logo anda bisa mendunia.

Beberapa orang menyukai pekerjaan freelance, karena mereka yakin bahwa ada berbagai macam kesempatan dan kebebasan dalam memilihnya sesuai dengan selera kita, tapi bagi saya bekerja sendiri mempunyai banyak kekurangan yaitu hambatan dalam mengembangkan kreatifitas, dan tidak hanya itu, kita akan merasaka kesepian ketika bekerja.

3. Ciptakan karir anda sendiri

Saya pikir pilihan ketiga adalah cara yang lebih baik, dan dapat dilakukan secara mandiri. Dengan menciptakan pekerjaan anda sendiri. Membuat agensi sendiri, perusahaan social, digital start-up, fashion brand, apapun yang sudah anda impikan.

Meskipun sangat krusial, lakukanlah dengan rekan-rekan terdekat anda. Generasi anda merupakan generasi pertama untuk yang benar-benar asli masuk era digital. Anda memiliki kesempatan yang luar biasa untuk menciptakan karir anda sendiri dengan melibatkan diri dengan landscape budaya baru yang tumbuh subur sejalan dengan anda; untuk menghasilkan hasil karya anda sendiri dan mewujudkannya dalam dunia yang anda inginkan.

Namun, sulit untuk melakukan hal ini sendirian dan tidak hanya secara psikologis, ketika kita harus melayani proyek-proyek yang multi-platform seperti saat ini, anda akan dapat melakukannya jauh lebih baik jika bekerja dalam tim yang kuat yang terdiri dari teman-teman bertalenta yang akan berbagi nilai-nilai serta tujuan yang sama satu sama lain tetapi memiliki kemampuan yang berbeda.

Hal ini akan memaksimalkan jangkauan dan kakuatan proyek anda, maupun mereka mempunyai inisiatif sendiri atau tidak, dan anda akan menikmati seluruh proses yang ada. Ketika Nat, Alex dan saya memulai lagi untuk bekerja, studio desain Airside kembali di tahun 1998 dan ketika itu kita semua telah bekerja sebagai freelance dan bekerja untuk orang lain untuk sementara waktu, dan jujur saja, kami muak dengan itu semua.

Hingga akhirnya kami menemukan sebuah ruang studio murah, dengan menyewa mejanya dari teman kami dan mulai melakukan pekerjaan freelance kami di sana walaupun kami ingin mendapatkan proyek-proyek yang besar. Dan perlahan tapi pasti, Airside muncul.

Pada tahun –tahun pertama merupakan waktu yang lama, pendapatan yang kecil dan tebak apalagi yang kami dapat? Semuanya menyenangkan. Kesenangan tersebut Nampak dalam pekerjaan kami, dunia mulai memperhatikan kami dan kami mendapat kejutan besar.

Itu tidak mudah, dan juga tidak begitu baik, tapi dukungan dan rasa hormat yang kami berikan satu sama lain disamping keragaman bakan yang kami miliki bersama di studio kami membuat semuanya menjadi mungkin. Ketika saya mendengar seorang pelajar berbicara tentang perusahaan yang paling merka inginkan untuk magang, seketika jantungku tenggelam.

Anda semua tahu bahwa lebih banyak ladang budaya dan digital daripada orang orang yang akan memperkerjakan anda, berdasarkan fakta yang ada bahwa a) Anda akan terus-menerus tenggelam di dalamnya, dan b) Anda dibantu untuk menciptakan itu. Ketahui kekuatanmu, para generasi  2015! Ini saatnya, jangan sia-siakan ini dan hanya membuat orang lain menjadi lebih kaya atau hanya duduk menunggu seseorang untuk menawarkanmu bantuannya.

Sebaliknya, buatlah dunia ini sesuai dengan yang kamu inginkan dan berbagilah pengalaman dengan orang-orang yang anda sayangi. Anda akan tumbuh dalam proses dan akan lebih diperhitungkan, apapun cara yang anda pilih untuk selanjutnya. Sekarang pergilah dan dapatkan kesempatan itu!

Dikutip dari http://www.creativebloq.com/career/design-your-own-career-81516189 dengan beberapa perubahan.